Senin, 27 Mei 2013

ASAL MULA KEHIDUPAN DI BUMI (MIAD)


Kehidupan Di Bumi

Asal Mula Kehidupan Di Bumi

Dahulu kala terbentuknyanya bumi dalam keadaan sangat panas dan pijar. Secara perlahan bumi mengadakan kondensasi atau menjadi lebih dingin sehingga pada suatu saat terbentuklah kerak atau kulit bumi. Yang berbentuk cair membentuk samudra atau hidrosfer, yang berbentuk gas disebut atmosfer dan yang berbentuk padat disebut litosfer. Pada saat ini kulit bumi tersebut dihuni oleh berbagai jenis makhluk hidup yang beraneka ragam. Lapisan bumi yang dihuni oleh berbagai makhluk hidup itu kita sebut biosfer. 
Banyak terdapat teori maupun paham-paham yang dikemukakan oleh para ilmuan mengenai teori awal mula kehidupan di dunia. Namun semuanya belum dapat memberikan jawaban yang pasti. Sebenarnya sudah sejak zaman Yunani Kuno manusia berusaha memberikan jawaban terhadap awal mula kehidupan di muka bumi ini. Namun, jawaban itu umumnya hanya berupa dongeng atau mitos belaka. Berikut ini dikemukakan beberapa teori-teori awal mula makhluk hidup di dunia, sebagai bahan kajian kita untuk mengenal lebih jauh sejarah awal mula kehidupan di dunia.
Terdapat teori-teori yang di kemukakan oleh para ilmuwan:
1.      Teori pertama, adalah Teori Abiogenesis atau Generatio Spontanea.
Mengatakan bahwa makhluk hidup terbentuk dengan sendirinya. Dan makhluk hidup pun terbentuk dari makhluk mati.
2.      Teori kedua, adalah Teori Biogenesis.
Mengemukakan percobaan ulat pada bangkai tikus berasal dari telur lalat (Fransisco Redi).
3.      Teori ketiga, adalah Teori Urey.
Menjelaskan bahwa gas Metana (CH 4 ), Amonia(NH3), Hidrogen(H2) dan Uap air (H20) yang diberi energi listrik dan radiasi sinar kosmik akan menghasilkan terbentuknya senyawa organik misalnya asam amino yang merupakan komponen dasar protein. Protein adalah pembentuk protoplasma yang merupakan substansi dasar makhluk hidup.

Kapan mulai ada kehidupan di bumi?
Kalau dilihat dari umur batuan yang ditentukan dengan analisis perbandingan zat radioaktif dengan zat hasil luluhan, diperkirakan bahwa bumi telah membentuk batuan sejak 5 ribu juta tahun yang lalu. Dari penelitian batuan yang berumur 3,5 ribu juta tahun memnunjukan tanda-tanda sisa kehidupan atau fosil, ini berarti pada saat itu telah ada kehidupan di bumi

Bukti lain yang memperkuat bahwa jutaan tahun lalu bumi telah dibombardir oleh komet adalah banyaknya ceruk-ceruk di permukaan bulan. Seperti yand diketahui bulan memiliki jarak yang tidak begitu jauh dari bumi, dan tentu saja, apabila bumi terkena hantaman beribu-ribu komet, maka tidak menutup kemungkinan bulan juga terkena imbasnya. Sebelum komet menghajar bumi, planet ini merupakan planet yang memiliki suhu yang amat sangat panas dan sangat mustahil bagi makhluk hidup untuk mendiami tempat panas seperti bumi.
Evolusionis pertama yang meneliti asal usul kehidupan di abad kedua puluh adalah pakar biologi Rusia, Alexander Oparin. Ia bertujuan menjelaskan bagaimana makhluk bersel satu paling pertama, yang menurut teori evolusi dianggap sebagai nenek moyang semua makhluk hidup, dapat terbentuk.


Sumber :
http://id.shvoong.com/exact-sciences/biology/1963443-teori-asal-usul-kehidupan/#ixzz1w84JFuFk